Kalkulator Pinjaman Margin
Tentukan daya beli Anda, biaya bunga, dan pengembalian akhir menggunakan margin
Additional Information and Definitions
Ekuitas Akun
Nilai akun Anda saat ini dalam bentuk tunai atau sekuritas. Ini menentukan kapasitas pinjaman margin awal Anda. Ingat bahwa regulasi mengharuskan persyaratan margin pemeliharaan minimum.
Tingkat Margin
Persentase nilai posisi yang harus Anda pertahankan sebagai ekuitas. Margin awal standar adalah 50% (0,5), tetapi beberapa broker atau sekuritas mungkin memerlukan lebih. Tingkat ini mempengaruhi daya beli maksimum Anda.
Tingkat Bunga Tahunan (%)
Tingkat bunga tahunan yang dikenakan pada pinjaman margin Anda. Tarif bervariasi berdasarkan broker dan ukuran pinjaman, biasanya berkisar antara 4-10%. Saldo akun yang lebih tinggi sering memenuhi syarat untuk tarif yang lebih rendah.
Pengembalian Tahunan yang Diharapkan (%)
Pengembalian tahunan yang Anda harapkan dari total posisi, termasuk bagian yang diberdayakan. Jadilah konservatif dalam estimasi Anda, karena leverage memperbesar baik keuntungan maupun kerugian.
Periode Memegang (Tahun)
Durasi yang Anda rencanakan untuk mempertahankan posisi yang diberdayakan. Periode yang lebih lama memperbesar baik pengembalian maupun biaya bunga. Pertimbangkan toleransi risiko dan prospek pasar Anda dengan hati-hati.
Evaluasi Dampak Leverage
Hitung potensi keuntungan dan kerugian saat meminjam untuk berinvestasi
Loading
Pertanyaan dan Jawaban yang Sering Diajukan
Bagaimana tingkat margin mempengaruhi daya beli dan rasio leverage saya?
Faktor apa yang mempengaruhi biaya bunga pada pinjaman margin?
Apa dampak pengembalian yang diharapkan dan periode memegang terhadap hasil perdagangan margin?
Apa kesalahpahaman umum tentang panggilan margin dan bagaimana cara menghindarinya?
Bagaimana tolok ukur industri untuk margin awal dan pemeliharaan bervariasi di antara broker dan sekuritas?
Apa saja strategi untuk mengoptimalkan pengembalian sambil mengelola risiko dalam perdagangan margin?
Bagaimana volatilitas pasar mempengaruhi posisi yang diberdayakan dan hasil perdagangan margin?
Apa risiko utama dari memegang pinjaman margin dalam jangka waktu yang panjang?
Memahami Istilah Perdagangan Margin
Konsep penting untuk perdagangan margin dan mengelola risiko leverage
Margin Awal
Margin Pemeliharaan
Daya Beli
Panggilan Margin
Rasio Leverage
5 Risiko Kritis Perdagangan Margin
Perdagangan margin dapat memperbesar pengembalian tetapi membawa risiko signifikan yang harus dipahami setiap investor sebelum menggunakan leverage.
1.Efek Pembesaran
Margin memperbesar baik keuntungan maupun kerugian melalui leverage. Posisi margin 50% menggandakan eksposur Anda, yang berarti pergerakan pasar 10% menciptakan perubahan 20% dalam ekuitas Anda. Pembesaran ini dapat dengan cepat mengikis modal dalam kondisi pasar yang merugikan, yang berpotensi menyebabkan kerugian melebihi investasi awal Anda.
2.Kaskade Panggilan Margin
Penurunan pasar dapat memicu panggilan margin yang memerlukan setoran tambahan segera. Jika Anda tidak dapat memenuhi panggilan tersebut, broker Anda mungkin terpaksa menjual posisi Anda pada harga yang tidak menguntungkan, mengunci kerugian. Penjualan paksa ini sering terjadi di titik terendah pasar, tepat ketika mempertahankan posisi mungkin paling menguntungkan.
3.Beban Tingkat Bunga
Pinjaman margin mengakumulasi bunga setiap hari, menciptakan beban terus-menerus pada pengembalian. Dalam pasar yang datar atau perlahan naik, biaya bunga dapat berdampak signifikan pada profitabilitas. Kenaikan suku bunga dapat secara tak terduga meningkatkan biaya, mengubah posisi yang menguntungkan menjadi kerugian bahkan tanpa pergerakan harga.
4.Penguat Volatilitas
Volatilitas pasar menjadi lebih berdampak dengan leverage. Pergerakan harga sementara yang dapat dikelola tanpa margin dapat memicu penjualan paksa. Periode volatilitas tinggi sering bertepatan dengan panggilan margin di seluruh pasar, menciptakan tekanan penjualan yang beruntun.
5.Tantangan Psikologis
Leverage memperkuat respons emosional terhadap pergerakan pasar, yang berpotensi menyebabkan pengambilan keputusan yang buruk. Stres melihat kerugian yang diperbesar dan mengelola panggilan margin dapat menyebabkan penjualan panik atau pengambilan risiko yang berlebihan. Banyak trader menemukan disiplin strategi normal mereka hancur di bawah tekanan margin.